REKTOR UIN KHAS TERIMA PENGHARGAAN BUPATI JEMBER: JADIKAN KABUPATEN LAYAK ANAK
Jember, 9 Januari 2025 – Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember menerima penghargaan dari Bupati Jember, Ir. H. Hendy Siswanto, ST., IPU, ASEAN Eng., atas kontribusinya dalam pemberdayaan perempuan serta pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Penghargaan tersebut diberikan melalui Piagam Penghargaan Nomor: 400.2/1206/35.09.317/2024 sebagai bentuk apresiasi terhadap peran aktif UIN KHAS dalam menciptakan dampak positif di Kabupaten Jember sepanjang tahun 2024.
Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB), Poerwahjoedi, SE., kepada Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Dr. H. Hepni,M,Ag dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr. H. Khoirul Faiizin,M.Ag di Gedung Rektorat UIN KHAS Jember.
Dalam sambutannya, Prof. Hepni menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diterima dan menyebutnya sebagai hasil dari kerja sama yang solid antara UIN KHAS Jember dan Pemerintah Kabupaten Jember. Ia juga mengapresiasi berbagai program yang telah dijalankan DP3AKB, seperti pemberdayaan perempuan dan penurunan angka pernikahan dini, yang mendukung terwujudnya Kabupaten Layak Anak.
Rektor menegaskan bahwa UIN KHAS Jember akan terus berperan aktif dalam mendukung upaya tersebut melalui berbagai unit di kampus, termasuk Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) LPPM, fakultas/prodi terkait, serta Klinik Pratama.
Dr. H. Khoirul Faiizin, selaku Wakil Rektor, menyatakan kesiapan kampus untuk melanjutkan sinergi dan kolaborasi dengan DP3AKB demi menciptakan lebih banyak program inovatif yang berorientasi pada pemberdayaan masyarakat. Menurutnya, kerja sama ini mencerminkan komitmen UIN KHAS Jember untuk menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun masyarakat yang inklusif dan adil.
Sementara itu, Sekretaris DP3AKB, Poerwahjoedi, SE., mengapresiasi kontribusi UIN KHAS Jember yang telah menjadi mitra strategis dalam upaya pemberdayaan perempuan dan pencegahan kekerasan terhadap anak. Ia menyebutkan bahwa kolaborasi dengan perguruan tinggi, terutama dalam penelitian dan pengabdian masyarakat, merupakan elemen penting dalam mencapai keberhasilan program-program pemerintah.
Kepala PSGA LPPM UIN KHAS Jember, Alfisyah Nurhayati, M.Si., turut menyampaikan komitmennya untuk terus melanjutkan program pemberdayaan perempuan dan anak. Ia berharap kolaborasi yang telah terjalin dapat semakin diperluas, termasuk melalui program KKN Gender Mainstreaming di desa-desa serta kampanye pencegahan kekerasan seksual di perguruan tinggi.
Pertemuan ini menjadi momentum penting yang menegaskan peran strategis UIN KHAS Jember sebagai institusi pendidikan yang berkomitmen pada upaya pemberdayaan masyarakat. Dengan semangat kolaborasi, UIN KHAS Jember dan DP3AKB bertekad untuk terus memperkuat langkah-langkah pencegahan kekerasan serta memberikan perlindungan maksimal bagi perempuan dan anak di Kabupaten Jember.
Kerja sama ini diharapkan mampu memberikan dampak yang berkelanjutan sekaligus menjadi model keberhasilan dalam menciptakan masyarakat yang lebih aman, inklusif, dan sejahtera.(dsk)
